Ahmad Ali, setelah ditunjuk sebagai Ketua Harian Partai Solidaritas Indonesia (PSI), mengeluarkan sejumlah pernyataan politik yang menjadi sorotan. Langkah-langkah awalnya mencakup desakan terhadap Presiden Prabowo Subianto serta pernyataan yang dinilai menyinggung beberapa tokoh politik senior.
Pidato Awal dan Isu Ijazah
Dalam pidato pertamanya sebagai Ketua Harian PSI, Ahmad Ali mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk menyelesaikan isu mengenai ijazah Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming Raka. Isu tersebut sebelumnya diangkat oleh Roy Suryo dan beberapa pihak lainnya, yang saat ini dilaporkan telah berstatus sebagai tersangka.
Pernyataan Terhadap Tokoh Politik Lain
Ahmad Ali juga mengeluarkan pernyataan mengenai "nenek-nenek yang puluhan tahun jadi ketua umum partai". Meskipun tidak menyebut nama secara spesifik, sumber berita mengarahkan pernyataan tersebut kepada Megawati Soekarnoputri. Selain itu, Ahmad Ali juga dilaporkan melontarkan kritik terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut sumber tersebut, gaya komunikasi kontroversial ini juga telah ditunjukkannya saat masih berada di Partai NasDem.
Strategi dan Target Elektoral PSI
Terkait target politik ke depan, Ahmad Ali menyatakan niatnya untuk mengalahkan semua partai yang menghalangi kemenangan PSI pada Pemilu 2029. Ia juga dilaporkan menyatakan keheranannya mengapa perolehan suara PSI tidak signifikan dalam dua pemilu terakhir, meskipun telah menggunakan citra Jokowi sebagai simbol partai. Fakta yang tercatat adalah PSI tidak berhasil lolos ambang batas parlemen pada pemilu sebelumnya.
Arahan untuk Membela Joko Widodo
Ahmad Ali secara terbuka menginstruksikan kader PSI untuk membela Jokowi dari berbagai serangan, termasuk dalam isu dugaan ijazah palsu. Ketika merespons politisi Partai Demokrat, Benny K Harman, yang menyinggung isu tersebut, Ahmad Ali menyatakan bahwa proses hukum harus dihormati. "Tak semudah itu diperlihatkan langsung selesai. Proses hukum itu jelas, yang menuduh dialah yang membuktikan. Jangan lempar batu sembunyi tangan," ujar Ahmad Ali seperti dikutip sumber.
Referensi:
Sumber artikel: www.gelora.co (25/11/2025)
0 Komentar