Sebuah siaran langsung yang diinisiasi oleh Ferry Irwandi berhasil mengumpulkan dana publik sebesar Rp8,33 miliar dalam waktu 24 jam untuk korban bencana di Sumatera. Penggalangan dana yang melampaui target awal Rp500 juta ini berasal dari sekitar 71 ribu donatur.
Selama siaran yang berlangsung selama 12 jam di kanal YouTube-nya, Ferry Irwandi tampak emosional saat menerima panggilan telepon dari seorang warga di Tamiang, Aceh, salah satu wilayah yang terdampak parah oleh banjir dan longsor. Ia menyatakan tidak menyangka jumlah donasi akan mencapai angka tersebut.
Akumulasi Donasi Mencapai Miliaran
Proses pengumpulan donasi menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam waktu singkat. Berawal dari target Rp500 juta, dana yang terkumpul mencapai Rp3,2 miliar pada pukul 10.00 WIB.
Angka tersebut terus bertambah hingga mencapai Rp8,2 miliar setelah siaran berlangsung selama 12 jam, dan akhirnya ditutup pada angka Rp8,33 miliar.
Sumbangan Signifikan dari Pengusaha Parfum Lokal
Salah satu donasi yang menjadi sorotan berasal dari Rizki Rizarwi, CEO merek parfum HUMANS, yang menyumbang sebesar Rp493 juta.
Saat dihubungi dalam siaran langsung, Rizki menjelaskan bahwa dana tersebut merupakan alokasi dana CSR perusahaan yang dikumpulkan selama beberapa bulan.
Menurutnya, nominal Rp493 juta dipilih untuk merepresentasikan jumlah pengikut perjalanan bisnis HUMANS. Rizki menekankan bahwa donasi tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaannya untuk memberikan dampak sosial.
Prioritas Bantuan untuk Kebutuhan Mendesak
Ferry Irwandi dan timnya menyatakan akan memprioritaskan penyaluran bantuan ke sejumlah titik kritis.
Fokus utama bantuan adalah untuk pemenuhan kebutuhan makanan dan tempat berteduh (shelter) bagi para korban.
Wilayah yang menjadi prioritas mencakup daerah-daerah yang terisolasi, kehilangan akses logistik dan makanan, tidak memiliki aliran listrik, serta lokasi yang dilaporkan belum menerima bantuan signifikan.
Komitmen Pengawasan Dana dan Tinjauan Lapangan
Menanggapi besarnya dana yang terkumpul, Ferry Irwandi menyatakan bahwa hal tersebut membawa tanggung jawab yang besar.
Meskipun kondisi kesehatannya dilaporkan sedang menurun, ia memutuskan untuk berangkat langsung ke Sumatera guna memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran.
Ferry juga meminta publik untuk tidak terpengaruh oleh informasi negatif di media sosial dan bersama-sama mengawasi penggunaan dana.
Seluruh laporan dan rincian penggunaan donasi akan dipublikasikan secara transparan melalui platform KitaBisa.
Referensi:
Sumber artikel: www.gelora.co (02/12/2025)
0 Komentar